Follow Us

Misteri Kesaksian Penjual Dawet di Pintu 3 Stadion Kanjuruhan Kian Membingungkan, Warga Sekitar Tegaskan Tidak Ada Sosok Tersebut

Puspita Rahayu - Rabu, 05 Oktober 2022 | 18:30
tragedi kanjuruhan
Kompas.com

tragedi kanjuruhan

Gridhype.id- Media sosial kini diramaikan dengan kesaksian seorang perempuan penjual dawet soal tragedi Kanjuruhan yang menewaskan banyak korban.

Tragedi Kanjuruhan yang terjadi di Malang, Jawa Timur, pada Sabtu (1/10/2022) menuai sorotan masyarakat.

Kini, bermunculan banyak kesaksian dari korban selamat hingga masyarakat sekitar, salah satunya mengaku sebagai penjual dawet di tragedi Kanjuruhan tersebut.

Kini, rekaman suara perempuan tersebut beredar luas di media sosial dan membuat banyak orang mempertanyakan kebenarannya.

Dalam rekaman tersebut, perempuan penjual dawet menyebut bahwa dirinya menyaksikan banyak korban bejatuhan di lokasi tersebut.

"Gas air matanya sebetulnya enggak terlalu anu (bahaya) kok. Cuman ini uyel-uyelane (desak-desakannya) sama sodok-sodokane (sikut-sikutannya) sama jejeg-jejegan (saling tendang) sesama suporter (yang lebih mematikan)," kata perempuan itu dilansir dari kompas.com.

Lebih lanjut, ia menjelaskan soal keberadaan suporter brutal yang memukuli seorang petugas polisi.

Padahal, diungkapkan bahwa polisi tersebut sedang menyelamatkan seorang anak.

"Pak polisi ini menolong tapi dipukuli...kenapa saya tahu? karena saya selamat di toko saya," kata dia.

Bukan hanya itu, sang penjual dawet juga menyinggung soal dugaan suporter yang sudah minum minuman keras terlebih dahulu.

Lha wong suporter sak durunge wes ngombe kabeh (sebelumnya sudah minum miras semua) yang meninggal pun itu banyak yang berbau alkohol... yang saya tolong Mas Nawi (suporter) itu ternyata juga pemabuk," kata dia.

Source : Kompas.com, tribunnews

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular