Follow Us

Satu Indonesia Baru Tahu Sekarang, Ternyata Ini yang Dimaksud dengan Fisura Ani, Yuk Simak Selengkapnya

Helna Estalansa - Kamis, 24 Maret 2022 | 09:30
Fisura ani (ilustrasi)
Freepik

Fisura ani (ilustrasi)

Mayoclinic menuliskan, fisura ani biasaya menyebabkan rasa sakit dan pendarahan saat buang air besar.

Kemungkinan seseorang juga mengalami kejang pada cincin otot di ujung anus (sfingter anal).

Baca Juga: Tak Hanya Wajah dan Mata, ini 8 Bagian Tubuh Lainnya yang Tidak Boleh Disentuh dengan Tangan, Bisa Berbahaya

Beberapa tanda dan gejala fisura anus meliputi:

  • Nyeri, terkadang parah, saat buang air besar
  • Nyeri setelah buang air besar yang bisa bertahan hingga beberapa jam
  • Darah merah cerah pada tinja atau kertas toilet setelah buang air besar
  • Retakan yang terlihat di kulit sekitar anus
  • Benjolan kecil atau tanda kulit di dekat fisura anus
Perawatan

Sebagian besar fisura ani dapat membaik dengan perawatan sederhana seperti peningkatan asupan serat.

Namun, terkadang memerlukan pengobatan atau pembedahan.

Sementara itu, pencegahan fisura ani dapat dilakukan dengan mengambil tindakan agar tidak mengalami konstipasi atau diare.

Hal tersebut dilakukan dengan mengonsumsi makanan berserat tinggi, minum cairan cukup, olahraga teratur, dan tidak mengejan saat buang air besar.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fisura Ani: Penyebab, Gejala, Perawatan, dan Pencegahannya"

Baca Juga: Penyakit Lamanya Kambuh, Raffi Ahmad Terpaksa Rogoh Kocek Puluhan Juta Sekali Berobat, Dokter Beberkan Kondisi Suami Nagita

Halaman Selanjutnya

(*)

Source : Kompas.com

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular