Follow Us

Penyebab Ketindihan atau Sleep Paralysis, Bukan Karena Makhluk Halus

Dok Grid - Kamis, 31 Agustus 2023 | 12:51
Ilustrasi ketindihan
Photo by Ivan Oboleninov from Pexels

Ilustrasi ketindihan

Melansir dari Nakita.ID, biasanya, ketindihan terjadi selama beberapa menit saja.

Bila kamu pernah mengalami ketindihan, jangan khawatir karena umumnya ketindihan tidaklah berbahaya.

Kebanyakan orang pernah mengalami ketindihan sebanyak satu atau dua kali selama hidup.

Sleep paralysis terjadi ketika kamu tidak bisa menggerakkan otot-otot, padahal kamu sudah bangun atau sadar.

Ini dikarenakan otak kamu aktif dalam kondisi tubuh sedang dalam mode tidur.

Beberapa penyebab ketindihan saat tidur atau sleep paralysis diantaranya:

  • Insomnia
  • Pola tidur yang terganggu, misalnya karena sistem kerja shift atau jet lag
  • Narkolepsi atau kondisi yang menyebabkan seseorang tiba-tiba tertidur
  • Gagguan stres pascatrauma
  • Gangguan kecemasan umum
  • Gangguan panik
  • Riwayat keluarga yang mengalami ketindihan
Lalu, bisakah ketindihan dicegah?

Kabar baik, ternyata ketindihan yang kerap membuat rasa takut muncul tersebut bisa dicegah.

Cara pencegahannya sangat mudah, yang pertama kamu harus tidur secara teratur selama 6 sampai 8 jam per hari.

Kedua, kamu perlu tidur teratur pada waktu yang hampir sama setiap malam, dan waktu yang sama saat bangun pagi.

Ketiga, kamu harus berolahraga teratur supaya tubuh semakin bugar dan memiliki peredaran darah yang lancar.

Namun, tidak disarankan berolahraga 4 jam sebelum tidur karena bisa menyebabkan gangguan tidur.

Source : Kompas.com, wikipedia, Nakita.ID

Editor : Hype

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular