Hamburkan Uang Hasil Menang Lotre Sebanyak Rp220 Miliar, Kini Malah Jadi Tukang Sampah

Senin, 19 Agustus 2019 | 14:03
Tribunnews.com

Michael Carroll Memamerkan Perhiasan Mahalnya

Gridhype.ID - Michael Carroll pria asal Inggris ini mendadak kaya karena memenangkan lotre dan mengubah hidupnya.

Pada tahun 2002 lalu, Michael Carroll hanyalah seorang pria biasa yang bekerja sebagai pengemas biskuit dan dibayar 204 Poundsterling (Rp3,5 juta) / minggu.

Michael Carroll memenangkan lotre sebanyak 15,5 juta Dolar AS (Rp220 milliar).

Baca Juga: Salmafina Bungkam dan Menunduk Saat Datangi Polres Metro Jakarta Barat

Namun ia bingung dengan uang sebanyak itu apa yang akan ia lakukan.

Akhirnya Carroll yang saat itu masih berusia 19 tahun bersumpah untuk menghambur-hamburkan uang yang diterimanya tersebut.

Carroll membeli sebuah rumah di dekat Swaffham, Norfolk, namun rumahnya tidak dirawat dan dihancurkan begitu saja ketika dijual.

Ia menghabiskan jutaan dolar untuk mobil yang dihancurkan, helikopter, juga menyewa perempuan.

Parahnya lagi, ia juga seorang pecandu kokain, yang bisa ditemukan di setiap sudut rumahnya.

Ia dikenal sebagai pemenang lotere legendaris dan dijuluki "Lotto Lout" di negara asalnya, Inggris.

Baca Juga: PT PLN Penuhi Janji Berikan Kompensasi Listrik, Ikuti Langkah Ini untuk Cek Besarannya

Michael Carroll melakukan persis seperti kebanyakan orang yang mendadak kaya, uangnya ia habiskan dengan membeli obat-obatan dan pelacur.

Intisari.Grid.ID
Intisari.Grid.ID

Michael Carroll di Kolam Pribadinya

Daily mail melaporkan bahwa pada tahun 2003, Carroll diduga merokok kokain dengan pengeluaran 3.000 Dolar AS (Rp51 Juta) setiap hari.

Baca Juga: 5 Fakta Dibalik Tutupnya Bioskop XXI TIM Tutup yang Bikin Masyarakat Sedih

Ia juga secara teratur mengadakan pesta-pesta di rumahnya yang berharga 500.000 Dolar AS (Rp8,6 milliar).

Cara lain untuk menghamburkan uangnya adalah dengan membeli banyak mobil mewah yang dia tabrakan ke arena pacuan kuda buatannya sendiri.

Perbuatan buruk lainnya adalah perilaku Carroll yang mengusir istri dan anak perempuannya.

Dalam delapan tahun, Carroll telah menghabiskan semua uangnya tersebut.

Keadaan kumuh dari rumah lima kamar tidur itu juga membuat Carroll terpaksa menerima kerugian sebesar 600.000 Poundsterling (Rp10 milliar) atas penjualan rumah itu.

Pagar-pagar yang hancur, jendela-jendela yang hancur dan puing-puing di kebun mencerminkan perubahan status Carroll dari miliuner menjadi orang miskin.

Baca Juga: Bioskop Taman Ismail Marzuki Ditutup, Ternyata Ini Alasannya!

Intisari.Grid.ID
Intisari.Grid.ID

Michael Carroll Menjalani Profesi Barunya Setelah Bangkrut

Seandainya dia merawatnya, properti itu dapat bernilai setidaknya 700.000 Poundsterling (Rp12 milliar)

Sebaliknya, ia menjual rumah bobrok di Swaffham, Norfolk, hanya dengan harga 142.000 Poundsterling (Rp2,5 milliar).

Baca Juga: Nikahi Dua Wanita Sekaligus, Pria Ini Hanya Habiskan Rp20 Ribu Sebagai Mahar

Akibatnya, Carroll kembali hidup terpuruk dengan penghasilan 67 Dolar AS (Rp950 Ribu) per minggu dan hidup sebagai tukang sampah.

Ia juga menerima tunjangan pengangguran dan kembali ke gaya hidup lebih sederhana seperti yang dia jalani sebelum mendapatkan lotre.

"Pesta telah berakhir dan kembali ke kenyataan," kata Carroll kepada Daily mail pada tahun 2010.

"Saya sudah tidak punya uang dua sen untuk digosok bersama dan itulah yang saya suka. Saya merasa lebih mudah untuk hidup dengan 67 Dolar AS." (*)

Artikel ini telah tayang di Intisari.Grid.ID dengan judul Kisah Tragis Pemenang Lotere Rp223 Milliar, Habiskan Uangnya Dengan Cara Gila Hingga Bangkrut dan Jadi Tukang Sampah

Editor : Nailul Iffah