Cegah Dehidrasi Selama Ramadhan, Masukkan Buah Enak Ini dalam Menu Buka Puasa dan Sahur Keluarga, Gak Cuma Mentimun

Selasa, 05 April 2022 | 04:15
Pexels/Ian Turnel

Ilustrasi buah-buahan

GridHype.ID - Tubuh manusia sebagian besar terdiri dari air.

Sementaraselama berpuasa, kita tidak memiliki banyak kesempatan untuk minum air.

Padahal, air menjadi penting agar tubuh tetap terhidrasi sehingga kesehatan bisa terjaga.

Diketahui, asupan air yang disarankan minimal 8 gelas per hari agar kebutuhan cairan tubuh terpenuhi.

Maka dari itu, perlu diperhatikan juga menu buka puasa dan menu sahur selama Ramadhan.

Pasalnya, mengutip Kompas.com dari buku "1001 Makanan Sehat" (2015) oleh Tim Naviri, sumber cairan tubuh kita tidak hanya berasal dari air minum.

Tetapi bisa juga dari makanan dalam menu buka puasa dan menu sahur kita.

Bahkan dibandingkan dengan air putih biasa, makanan bisa mengandung nutrisi penting lainnya.

Berikut sejumlah makanan yang menjadi sumber air dan dapat mencegah dehidrasi selama puasa:

Baca Juga: Jadi Menu Favorit Saat Berbuka, Begini Caranya Bikin Gorengan Tetap Renyah dan Krispi Meski Sudah Dingin

1. Mangga

Mengutip buku "1001 Makanan Sehat" (2015) oleh Tim Naviri, mangga membantu memberikan cairan tubuh agar tidak dehidrasi.

Tak hanya itu, mangga juga bisa meregrenerasi kulit rusak karena jerawat.

Sebab, mangga adalah buah yang kaya mineral dan vitamin, khususnya vitamin A yang berfungsi untuk meregenerasi sel kulit rusak.

Selain vitamin A, mengutip Healthline, mangga juga mengandung serat, vitamin C, kalium, dan vitamin B6.

2. Delima

Mengutip buku "1001 Makanan Sehat" (2015) oleh Tim Naviri, delima adalah makanan pencegah dehidrasi serta sumber antioksidan.

Antioksidan yang terkandung dalam buah delima berupa senyawa polifenol, yang mampu meningkatkan perlindungan tubuh terhadap efek samping paparan sinar matahari.

Mengutip Healthline, delima mengandung serat, kalsium, besi, magnesium, fosfor, kalium, folat, dan vitamin C.

Baca Juga: Kelezatannya Bikin Keluarga Kagum, Ini Resep Rahasia Cumi Saus Padang, Pelengkap Menu Buka Puasa yang Rasanya Seenak Resto Seafood

Sementara senyawa bioaktif utama dengan aktivitas antioksidan yang ditemukan dalam buah delima yaitu punicalagins, anthocyanin, dan tanin terhidrolisis.

3. Alpukat

Mengutip buku "1001 Makanan Sehat" (2015) oleh Tim Naviri, meski alpukat tidak terlihat berair, ia merupakan salah satu makanan pencegah dehidrasi danmembantu tubuh menyimpan air lebih lama.

Selain itu, kandungan lemak tak jenuh dan seratnya bisa mencegah tubuh terserang diabetes dan kolesterol.

Mengutip Healthline, alpukat mengandung vitamin C, E, K, B2, B3, B5, B6, folat, magnesium, kalium, tembaga dan mangan.

4. Mentimun

Mengutip buku "1001 Makanan Sehat" (2015) oleh Tim Naviri, mentimun merupakan sayuran kaya air.

Mengutip Healthline, mentimun terdiri dari sekitar 96 persen air.Sehingga, sangat baik untuk mencegah dehidrasi selama puasa Ramadhan.

Mentimun juga rendah kalori dan sumber silika. Silika adalah mineral yang meningkatkan kinerja jaringan ikat.

Baca Juga: Heran Badan Mudah Loyo Saat Berpuasa, Yuk Ikuti Tips Pilih Menu Buka Puasa dan Sahur yang Menyehatkan Ini

Mentimun juga kaya vitamin A, vitamin C, dan asam folat.

Adabaiknya jika saat makan mentimun jangan kupas kulitnya untuk memaksimalkan nutrisi yang bisa didapat tubuh.

Sehingga, sangat efektif dalam meningkatkan hidrasi, membantu memenuhi kebutuhan cairan harian, dan mencegah dehidrasi selama puasa Ramadhan.

5. Buah beri

Mengutip buku "1001 Makanan Sehat" (2015) oleh Tim Naviri, bbuah beri mengandung lebih dari 90 persen air.

Sehingga baik dikonsumsi untuk mencegah atau mengurangi dehidrasi selama puasa Ramadhan.

Mengutip Healthline, kandungan air dalam macam buah beri:

- Raspberry mengandungan kadar air sekitar 85 persen.- Blackberry mengandungan kadar air sekitar 88 persen.- Stroberi mengandungan kadar air sekitar 91 persen.- Blueberry mengandungan kadar air sekitar 84 persen.

Baca Juga: Tak Hanya Manis, Buah Murah Meriah Ini Aman Dimakan Penderita Diabetes Saat Buka Puasa Jika Diolah dengan Cara Ini

(*)

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya